0
komentar
Untaian Kalbuku
.
Bulan runtuh, disaat aku jatuh
Bintang memberi jawaban, di setiap pertanyaan
Pertanyaan yang terlontar, di malam bak seharum mawar
Dia malam datang dan pergi begitu saja
Seperti apa-apa yang ada pada diriku bekerja
Aku percaya cahaya tak kan padam
Meski gelap dan sepinya malam
Membeku hatiku, otakku menghangat
Panas menyerbu nadi, tiada gerangan
Di setiap titik syarat
Aku terbang bagai awan
Melayang ke bawah
Tak membuatku kalah
Aku akan menang
Dan tetap menyerang
Di setiap serangan yang memberiku kata tak apa-apa
Yang memberi sakit dan luka tertimpa
Membuatku berjalan setapak
Tak terhiraukan meski tajamnya kapak
Hidup yang kaku
Penuh air mata ketakutan
Tersimpan pedih di saku jiwaku
Di dalam hati yang penuh cacian
Cacian yang ku ciptakan
Kata yang ku alunkan
Nyanyian serta irama yang tersusun rapi
Bagai kayu dalam api
Yang membakar pikiran dan besi rantai
Di setiap saran dan lalai
Aku bukanlah sebuah kerapuhan
Melainkan sebuah makna yang terdalam
Dari tuhan..
Dan terangnya malam
Free Template Blogger collection template Hot Deals BERITA_wongANteng SEO theproperty-developer
Posts
